JIHAD MENURUT AHMADIYAH
Jihad Menurut Pemahaman Ahmadiyah
Kalau yang dimaksud dengan Jihad
dengan melancarkan peperangan dalam menyebarkan Islam, karena tidak ada
hubungannya didalam Islam, maka Ahmadiyah tidak membenarkannya. Tetapi Jihad
yang hakiki yang diajarkan Rasulullah Saw justru dijalankan oleh Ahmadiyah
yaitu jihad melawan hawa nafsu, Jihad dengan menyebarkan Al-Qur’an, ini yang
menjadi inti perjuangan Ahmadiyah dan jalan terutama yang ditekankan pada para
anggotanya.
Contoh Jihad dalam pandangan Ahmadiyah
Mendidik para anggotanya untuk selalu mengambil bagian dalam kegiatan keagamaan sehingga mereka terkontrol untuk berupaya menjadi muslim yang benar. Anggota di didik untuk berkorban membagi waktu dan harta untuk urusan agama dan secara teratur pula memberikan tenaganya. Akan halnya berjihad yang kedua ialah menyebarkan agama Islam, Ahmadiyah secara intelektual menyebarkan Islam melalui Jihad dengan Pena, inilah yang dilakukan oleh pendiri Ahmadiyah Hadhrat Mirza Ghulam Ahmad (as) semasa hidup beliau dan telah membuat 80 buku dan ratusan surat, juga contoh lainnya adalah setiap anggota diharuskan menyampaikan ajaran suci seharusnya dan paling tidak ikut menyumbang dengan dana hingga dapat Ahmadiyah dapat menerjemahkan Al-Qur’an ke berbagai bahasa di dunia. Anggota Ahmadiyah lah yang menyumbangkan sebagian hartanya secara tetap dan teratur untuk agama, termasuk orang yang berpenghasilan minim. Mereka menjadi sadar bahwa hidup ini perlu ditunjang dengan pengorbanan agama. Dengan demikian Ahmadiyah mampu mandiri, sanggup kedepan atas biaya dan pengorbanan anggotanya semata.